Skip to main content

Audio

Audio

Anak yang Tidak Ingat Budi

Salah satu hal menyakitkan yang kadang mesti kita hadapi adalah melihat anak yang kita besarkan dengan kasih dan pengorbanan bertumbuh besar menjadi anak yang tidak ingat budi atau kebaikan orangtua. Mengapakah ada anak yang tidak ingat budi orangtua? Apa penyebabnya dan bagaimana kita menghadapinya?

Siapakah Anak Kita?

Seringkali karena keinginan kita tidak sama dengan keinginan anak maka kita mengira apakah ini keinginan kita atau bukan? Ada beberapa hal yang merupakan keinginan orang tua, salah satunya ialah kita berharap bahwa anak kita adalah kepanjangan kita.

Menjadi Orang Tua Tiri

Harapan semua anak adalah dibesarkan oleh orang tua kandung, tapi dalam faktanya ada anak yang harus dibesarkan atau diasuh oleh orang tua tiri. Penyebabnya pun bermacam-macam, ada yang karena orang tuanya meninggal atau karena perceraian. Untuk itu ada beberapa hal yang patut diperhatikan oleh orang tua yang hendak menikah lagi. Beberapa hal itu bisa dilihat di sini.

Mempertahankan Romans

Romans adalah perasaan cinta yang kuat. Sering kali kita mendengar bahwa dengan berjalannya waktu, cinta yang kuat ini bisa menipis dan akhirnya hilang. Romans mempunyai 2 fungsi yang dapat kita katakan 2 sisi dari 1 koin yang sama. Banyak orang menganggap bahwa romans ini tidak perlu dibangun seperti dulu waktu pacaran, tetapi akhirnya malah menghancurkan pernikahan mereka.

Mencari yang Ideal

Dalam mencari pasangan hidup acap kali kita diperhadapkan dengan pertanyaan: "Sejauh manakah seharusnya kita mengkompromikan standar? Hal-hal apakah yang dapat kita kompromikan dan hal-hal apakah yang tidak dapat kita kompromikan? Materi ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas.

Apa Adanya

Seringkali kalau kita berhadapan dengan seseorang atau sekelompok orang, kita berusaha untuk mencitrakan atau menampilkan hal-hal terbaik di dalam diri kita dan berusaha menutupi hal-hal yang kurang baik dalam diri kita supaya orang memandang kita orang yang baik dan saleh, tapi di hadapan Tuhan kita tidak bisa berpura-pura seperti itu. Demikian juga dengan dosa, kita harus mengakui dosa kita dan harus datang kepada Tuhan apa adanya. Sikap apa adanya ini bisa kita pelajari dari kehidupan Yunus.