Berita Telaga
Edisi No. 46 /Tahun IV/ Juni 2008
Diterbitkan
oleh Lembaga Bina Keluarga Kristen (LBKK)
Sekretariat: Jl.
Cimanuk 56 Malang 65122 Telp./Fax.: 0341-493645 Email:
telaga@indo.net.id [1]
Website: http://www.telaga.org [2] Pelaksana: Melany N.T., Dewi K. Megawati
Account: BCA Cab. Malang No. 011.1658225 a.n. Melany E. Simon
MEMPERKUAT PERNIKAHAN
Alkitab bukanlah buku keluarga sebab Alkitab adalah Firman Tuhan yang menceritakan tentang siapa Tuhan dan karyaNya untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Tuhan memang tidak mencetuskan secara khusus membahas tentang relasi suami-istri, tapi Tuhan seringkali membicarakan tentang relasi kita dengan sesama kita. Firman Tuhan menegaskan di Matius 22 tentang hukum yang terutama, yaitu "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." Jadi relasi suami-istri termaktub dalam hubungan kita atau bagaimana kita memperlakukan orang lain dengan cara Tuhan dan dalam kehendak Tuhan. Dengan kata lain, kalau kita bisa hidup di dalam Tuhan dan menuruti Tuhan, kita akan secara otomatis bisa memperlakukan suami atau istri kita dengan lebih baik. Keharmonisan sebuah rumah tangga sangat dipengaruhi oleh kedekatan seseorang dengan Tuhan.
I Petrus 3:1-8 dan 9 berkata:
"Demikian juga kamu, hai istri-istri, tunduklah kepada suamimu, supaya jika ada di antara mereka yang tidak taat kepada Firman, mereka juga tanpa perkataan dimenangkan oleh kelakuan istrinya, jika mereka melihat, bagaimana murni dan salehnya hidup istri mereka itu. Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian yang indah-indah, tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah. Sebab demikianlah caranya perempuan-perempuan kudus dahulu berdandan, yaitu perempuan-perempuan yang menaruh pengharapannya kepada Allah; mereka tunduk kepada suaminya, sama seperti Sara taat kepada Abraham dan menamani dia tuannya. Dan kamu adalah anak-anaknya, jika kamu berbuat baik dan tidak takut akan ancaman." Ini adalah pesan Tuhan bagi para istri, ada beberapa hal yang Tuhan tekankan di sini:
Firman Tuhan berkata:
"Demikian juga kamu hai suami-suami, hiduplah bijaksana dengan istrimu sebagai kaum yang lebih lemah, hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia yaitu kehidupan supaya doamu jangan terhalang." Di sini Firman Tuhan menegaskan atau mengingatkan bahwa :
Mengatasi hambatan yang muncul dalam rangka memperkuat hubungan pernikahan adalah kembali kepada Firman Tuhan, "Dan akhirnya hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan mengasihi saudara-saudara, penyayang dan rendah hati dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan atau caci maki." Ini adalah nasihat praktisnya, seia sekata berarti berupaya untuk akur, berupaya untuk bisa mencocokkan pandangan, seperasaan artinya mencoba mengerti perasaan yang satunya jangan hanya memikirkan perasaan kita saja. Mengasihi saudara-saudara kita mencoba terus untuk mencintainya, menyayangi dan rendah hati, yang artinya rela untuk mengesampingkan kepentingan diri demi orang lain. Yang praktis lagi di sini janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan.
Oleh Pdt. Dr. Paul Gunadi
MENGENAL LEBIH DEKAT
Syukur kepada Tuhan, karena pada bulan Februari 2008 yl, Telaga diijinkan untuk bekerjasama dengan radio di Kertosono (Jawa Timur), yaitu Radio ROMANSA FM, dengan frekuensi 103.8 MHz. Selain program Telaga, Radio Romansa FM juga menyiarkan banyak program yang antara lain hiburan, Informasi, pendidikan dan menampung aspirasi masyarakat dalam segala lini kehidupan dan juga melayani sarana promosi bagi perusahaan-perusahaan. Dengan banyaknya program itu, Romansa FM lebih sering didengarkan oleh masyarakat luas. Jangkauan siarnya ke sebelah Barat : Nganjuk, Caruban, Madiun, Ngawi, Sragen, Cepu, Blora dan sekitarnya. Ke sebelah Timur : Bandar Kedungmulyo, Perak, Jombang, Mojokerto, dan sekitarnya. Ke sebelah Utara : Lengkong, Gondang, Jatikalen, Ploso, Lamongan, Bojonegoro dan sekitarnya, ke sebelah Selatan : Kodya dan Kabupaten Kediri dan sekitarnya. Telaga bisa didengar pada hari Minggu pk. 08.30 WIB.
KEUANGAN
Pemasukan bulan ini: | |
Sumbangan dari: | |
Radio Suara Gratia, Crb. | Rp. 200.000,00 |
Hasil penjualan kaset dll. | Rp. 655.500,00 |
Total pemasukan sebesar | Rp. 855.500,00 |
Pengeluaran TELAGA bulan ini | Rp. 3.631.323,00 |
DOAKANLAH
JUDUL KASET/CD TERBARU
T245 | Terapi Bermain |
Mengenal Anak Melalui Karyanya | |
T246 | Kudus Dan Setia |
Pergaulan Setelah Pernikahan | |
T247 | Apakah Pornografi? |
Bahaya Pornografi | |
T248 | Gangguan Skizofrenia |
Gangguan Paranoia | |
T249 | Belajar Kepemimpinan Musa |
Membangun Kerjasama | |
T250 | Belajar Rendah Hati |
Mengikis Ketamakan | |
T251 | Persaingan Antar Anak |
Menumbuhkan Saling Tolong Pada Anak | |
T252 | Pasangan Yang Mesti Dihindari (I) |
Pasangan Yang Mesti Dihindari (II) | |
T253 | Tumbuhnya Kepribadian "Borderline" |
Menikah Dengan Pribadi "Borderline" | |
T254 | Suami Yang Tidak Mau Bekerja |
Istri Yang Tidak Mau Mengurus Rumah | |
T255 | Sayang Tapi Benci |
Relasi Yang Tidak Seimbang | |
T256 | Mengapa Kita Bisa Marah |
Apa Artinya Selamat | |
T257 | Meminta Maaf Saja Tidak Cukup (I) |
Meminta Maaf Saja Tidak Cukup (II) | |
T258 | Natal dan Keluarga |
Aborsi |
TELAGA MENJAWAB
Tanya:
Apa yang harus saya perbuat kalau hampir setiap hari suami mengantar pulang wanita rekan sekantornya karena searah/sejalan ?
Jawab:
Mendengar dan menyaksikan suami sering mengantar seorang teman wanita memang menimbulkan kecurigaan dan kekuatiran tersendiri. Itu adalah perasaan yang wajar sebagai seorang istri. Untuk itu beberapa pertimbangan berikut ini kiranya menolong ibu mengambil langkah-langkah positif untuk menyelamatkan suami dari jerat dosa yang mematikan itu. Pertama, berdoa. Minta pimpinan dan hikmat dari Tuhan agar dapat sabar dan membuka komunikasi dengan suami. Jangan tergesa-gesa berburuk sangka. Mintalah juga kepada Tuhan agar dapat menjalankan fungsi sebagai penolong yang sepadan.
Kedua, jika ada perasaan marah atau jengkel yang sudah berkecamuk dalam hati, mintalah agar Tuhan mengubah pandangan terhadap suami. Bagaimana pun keadaan suami, ia adalah manusia biasa yang penuh dengan kelemahan dan membutuhkan pertolongan ibu, apalagi di saat-saat seperti ini. Justru untuk itulah ibu dipanggil, yaitu menjadi penolong baginya.
Ketiga, cobalah membuka komunikasi dengan suami. Cobalah berbicara dengan suami dari hati ke hati. Dalam komunikasi itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
Keempat, mintalah bimbingan seorang konselor untuk memulihkan kehidupan rumah tangga ibu.
Demikianlah beberapa pertimbangan kami, doa kami kiranya Tuhan menolong ibu.
Links
[1] mailto:telaga@indo.net.id
[2] http://www.telaga.org
[3] https://www.telaga.org/jenis_bahan/berita_telaga