Orangtua/Anak

Orangtua tunggal terjadi akibat adanya beberapa hal di antaranya karena pasangan yang meninggal, pasangan pergi jauh, atau pun perceraian. Dan hal ini sangat berakibat atau berpengaruh bagi keluarga tersebut terutama berpengaruh pada anak.

Salah satu masalah dasar di dalam pendidikan anak adalah pergumulan untuk menyeimbangkan antara membiarkan anak sehingga anak bisa mengembangkan dirinya atau membatasi anak yaitu anak tidak bisa semau-maunya. Dan kedua hal ini perlu sekali ada keseimbangan.

Over-protective adalah sikap orang tua yang terlalu memberikan perlindungan kepada anak sehingga anak terbatasi. Atau perlindungan itu diberikan secara berlebihan yang menyebabkan anak terhambat perkembangannya.

Relasi orangtua dan anak dibangun di atas kepingan-kepingan pengalaman hidup bersama. Kepingan yang indah dan positif akan menjadi fondasi kuat bagi pembentukan diri anak dan perekat bagi relasi orangtua - anak. Tertawa dengan anak merupakan upaya orangtua untuk membagi pengalaman hidup yang menyenangkan dengan anak.

Tragedi bisa menimpa siapa saja baik orang dewasa maupun anak-anak, dan kalau menimpa anak-anak maka dampak yang dialami ialah kehilangan, kesedihan dan kebingungan. Apa reaksi kita sebagai orang dewasa mengenai hal ini?

Pengaruh atau akibat secara langsung maupun tidak langsung pasti akan terjadi terutama bagi anak. Akan ada kebutuhan-kebutuhan tertentu yang tidak dapat terpenuhi, namun ada hal-hal juga yang sangat perlu dilakukan bagi orangtua tunggal di dalam mendidik putra-putrinya.

Anak favorit merupakan anak yang dibanggakan oleh orangtua, sehingga dia menerima perhatian yang paling besar dari orangtuanya.

Memberikan perlindungan pada anak adalah hal yang wajar, tapi jangan sampai itu mengambil alih apa yang seharusnya anak kerjakan, kita perlu juga memberikan kepercayaan lebih banyak kepada anak supaya anak juga bisa mengembangkan dirinya.

Sama seperti orang dewasa, anak pun dapat bersedih hati namun alasannya mungkin berbeda. Anak bisa merasa sedih karena kehilangan, kekecewaan, penolakan, disakiti atau karena orangtua tidak rukun. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh orangtua untuk mendampingi anak yang sedang bersedih hati.

Lanjutan dari T224A

Halaman